Iklan

#

Pemda Koltim Buka Rapat Koordinasi Teknis Tim TPPS

Publisher Admin-Situs Sultra
March 11, 2022
Last Updated 2022-03-28T07:35:36Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates
masukkan script iklan disini

 

Kegiatan Rapat Koordinasi Teknis Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) tepatnya  di ruang rapat Bappeda Koltim, Jumat  (11/3/2022). (Img : Situs Sultra)

KOLTIM,SITUSSULTRA.com-Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Kolaka Timur (Koltim)   membuka Rapat Koordinasi Teknis Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) tepatnya  di ruang rapat Bappeda Koltim, Jumat  (11/3/2022).


Diketahui, stunting merupakan agenda pembangunan nasional, dalam rancangan pembangunan jangka Menengah Nasional (RPJMN) IV Tahun 2020-2024 yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo yang mempunyai tujuh agenda pembangunan, salah satunya adalah meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang Berkualitas dan Berdaya sain.


Kepada Situs Sultra, Pj. Bupati Kolaka Timur melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan  Sekretariat Daerah, Andi Muhammad Iqbal Tongasa, S.STP, M.Si mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan  rapat awal  terkait penurunan  stunting dalam rangka untuk  mensingkronkan organisasi-organisasi perangkat daerah (OPD.



 "Ini merupakan rapat awal dan rapat berikutnya akan dihadiri  bupati dan sekda  sebagai salah satu syarat dari kegiatan ini karena harus komplit, jadi hari ini adalah rapat awal,"kata Iqbal.


"Kita juga akan mengacek beberapa opd  terkait dengan kendalanya kemudian sejauh mana persiapan mereka dalam rangka intervisi dilapangan,"tambahnya. 


Ia  mengungkapkan, dirinya yang  mewakili Bupati bahwa melalui kegiatan ini, pihaknya berharap agar OPD  tidak  terlepas untuk  dianggarkan terkait dengan (program red).


"Karena ini program nasional tetap melibatkan semua untuk bagaimana menurunkan angka stunting,"harapnya.


Sementara itu, Kepala badan perencanaan pembangunan daerah (Bappeda) Koltim,   Mustakim Darwis mengatakan, rapat kegiatan tersebut merupakan pembahasan agar  bagimana kerja sama  tim percepatan  dapat bekerja dengan baik.


 "Sehingga target nasional untuk penurunan stunting itu bisa kita capai sehingga menjadi nol,"imbau pria yang bergelar Doktor.


"Tadi kita bekerja berdasarkan Pepres nomor 72 tentang percepatan penurunan stunting agar masing masing OPD terkait dapat bekerja sesuai dengan fungsinya agar stunting di Kolaka Timur  bisa diturunkan dan kalau bisa menjadi nol persen,"sambungnya.


Kata Doktor,  sebaiknya Koltim bisa meraih bonus demografi artinya jumlah penduduk yang  ada bisa berdaya saing untuk menurunkan prevalensi stunting hingga 14 persen pada tahun 2024 mendatang.


"Dan pada tahun 2030  sesuai dengan target  estijis kita harap sudah jadi nol di Kolaka Timur,"harapnya.

  

Ia menuturkan, pihaknya  akan  mengundang para OPD untuk bersama mendiskusikan  hal-hal yang  pokok sebagai, percepatan prastunting sebab hal tersebut  memerlukan komitmen yang kuat dari semua pihak terkait untuk  berkolaborasi.


"Kunci untuk memastikan program kegiatan ini untuk benar-benar menurun nanti ada 8 aksi yang akan kita urus bersama,"bebernya.



Ia juga mengharapkan, agar  semua pihak dapat bekerja dengan baik dan desa desa yang menjadi lokasi bisa memenuhi  target.


 "Sehingga stunting dapat terus menurun setiap tahun,"harapnya.


Kepala dinas Kesehatan (Kadiskes)  Koltim, Barwik Sirait menambahkan, bahwa  target  penurunanan stunting      

untuk Kolaka Timur berdasarkan dari target nasional.


"Iya kalau target nasional 14 persen maka kita juga harus 14 persen,"terangnya.


Ia menyebutkan, bahwa rapat terkait penurunan stunting dalam 1 tahun akan  dilaksanakan minimal 8 kali karena kata dia,  setiap aksi harus ada pertemuan.


"Jadi mulai dari aksi pertamanya bisa analisa programnya seperti apa kalau yang itu tadi pokusnya menyamakan persepsi,"jelasnya.


"Jadi semua opd-opd  itu harus menfokuskan kegiatannya di desa-desa yang ada stuntingnya,"pintahnya.


Untuk Kadiskes berharap, agar  kedepan masyarakat Koltim  semakin peduli dengan penurunan stunting  dan dapat  meningkatkan edukasi kepada masyarakat supaya bisa memperbaiki gaya hidup yang benar.


"Kemudian agar menkomsumsi pangan yang bergisi dengan tetap memperhatikam  pola hidup atau prilaku hidup sehat,"harapnya.


Untuk diketahui, rapat dihadiri seluruh pimpinan OPD beserta para kabag lingkup Pemda Koltim  dan pihak terkait lainnya


Penulis : Darson

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl