Iklan

#

Bawaslu Koltim Gelar Sosialisasi Pengawasan Pemilu 2024 di Dua Kecamatan

Publisher Admin-Situs Sultra
November 9, 2022
Last Updated 2022-11-09T09:50:14Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates
masukkan script iklan disini

 

Sebelum kegiatan Sosialisasi Pengawasan 
Pemilu 2024, Bawaslu Koltim bersama peserta menyanyikan Lagu kebangsaan Indonesia Raya 

KOLTIM,SITUSSULTRA.com-Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan Sosialisasi Pengawasan untuk pelaksanaan Pemilihan Umum  (Pemilu)  2024 mendatang. 


Kegiatan tersebut  digelar di dua Kecamatan yakni, Kecamatan Tirawuta dan Tinondo tepatnya  di Aula Kantor  Pertemuan Camat Tirawuta dan Tinondondo, Rabu (9/11/2022).


Sesuai pantauan Situssultra.com, pelaksanaan kegiatan sosialisasi diawali di Kecamatan Tirawuta pada  pukul 08.37 Wita  dan dilanjutkan di Kecamatan Tinondo pada pukul 13.30 Wita hingga selesai.


Dalam kegiatan tersebut, dihadiri langsung Ketua Bawaslu Koltim Rusniatin Nur Rakibe,S.Pd, M.Pd beserta sekretaris dan anggotanya, anggota TNI-Polri, Camat atau yang mewakili Ketua Panwascam, Tokoh Masyarakat, Insan Pers dan pihak-pihak terkait lainnya.


Ketua Bawaslu Koltim Rusniatin Nur Rakibe, mengungkapkan bahwa  sosialisasi Pengawasan Pemilu ini merupakan bagian dari tahapan Pemilu yang akan digelar di tahun 2024 mendatang.

"Jadi sekarang sudah berjalan, maka dengan masuknya tahapan pemilu ini sesuai dengan agenda kemudian Bawaslu bertugas melakukan Sosialisasi,"tutur Ibu yang bergelar Magister Pendidikan melalui sambutan.


Ia  menjelaskan bahwa  masyarakat merupakan salah satu elemen penting yang dapat berperan untuk ikut dalam  pengawasan Pemilu 2024 mendatang. 


Salah satunya untuk membantu Bawaslu dalam mengawasi tahapan hingga pelaksanaan Pemilu dengan cara melaporkan setiap pelanggaran Pemilu yang ditemukan demi terlaksananya Pemilu yang berkualitas, jujur dan adil.


“Peran Masyarakat dalam hal ini adalah melaporkan setiap potensi pelanggaran Pemilu yang bapak ibu rasakan,"pintahnya.


Lebih lanjut, Ketua Bawaslu  mengungkapkan, bahwa  masyarakat adalah subjek dalam proses Pemilu. Oleh sebab itu, partisipasinya dalam  pengawasan menjadi komitmen bersama. Hal itu demi  untuk mewujudkan warga negara yang aktif dalam mengikuti perkembangan pembangunan demokrasi. 


Sebab pngawasan menjadi sarana pembelajaran politik bagi masyarakat, sehingga partisipasinya sangat dibutuhkan demi menghasilkan Pemilu yang  berkualitas.


"Perlu juga diketahui Pemilu kali ini beda dengan Pemilu yang lalu, karena ini mulai dari Pemilihan Kepala Desa, hingga Pemilihan Presiden,"ungkapnya.


Penulis : Darson

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl