 |
| Plt Bupati Kolaka Timur, Abd Azis, SH sedang memberikan sambutan pada acara Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu Desa dan Kelurahan Se-Koltim Tahun 2022, di Hotel Claro Kendari, Kamis (1/12/2022). (Img : Istimewa) |
KENDARI,SITUSSULTRA.com-Plt Bupati Kolaka Timur (Koltim) Abd Azis mengatakan peran kader posyandu, sangatlah besar dalam mendukung keberhasilan penbangunan di bidang kesehatan, khususnya dalam pencegahan dan penurunan Stunting di Koltim.
"Posyandu merupakan tempat bagi balita mendapatkan pelayanan, baik untuk memantau pertumbuhan, perkembangan, pemberian imunisasi, pelayanan kesehatan ibu dan anak, peningkatan gizi hingga penyuluhan dan konseling,"jelas Bupati saat membuka Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu Desa dan Kelurahan Se-Koltim Tahun 2022, di Hotel Claro Kendari, Kamis (1/12/2022).
"Seperti kita ketahui bersama, Kolaka Timur menjadi salah satu lokus percepatan dan penurunan stunting mulai dari Tahun 2019 sampai sekarang. Pelatihan peningkatan kapasitas kader posyandu ini, memiliki peran penting dalam upaya meningkatkan kualitas kerja, pengetahuan dan wawasan serta keahlian bagi para kader posyandu,"sambungnya.
Melalui kegiatan ini, Bupati berharap agar setiap kader dapat memiliki kompetensi dan meningkatkan kualitas diri dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab, serta memperkuat komitmem pemerintah daerah untuk melakukan upaya konvergensi percepatan penurunan stunting di Koltim.
"Saya berharap kepada kader posyandu di desa/kelurahan, agar bekerja sama dengan kader pembangunan manusia, bidan desa dan petugas gizi puskesmas untuk melakukan penelusuran atau penjejakan bayi dan balita yang berpotensi stunting,"harapnya.
"Kepada para camat, saya harapkan agar menfasilitasi dan mengkoordinir desa, memastikan adanya anggaran kegiatan untuk penurunan dan pencegahan stunting di tingkat desa yang bersumber dari dana transfer desa,"tambahnya.
Untuk diketahui kegiatan ini turut dihadiri, Ketua TP-PKK Koltim Hartini Azis AMa, Camat dan Kepala Desa Se Koltim, para kader posyandu dan pengurus PKK tingkat kabupaten hingga desa/kelurahan.
Editor : Tim Red
